Kompresor dan Cara Kerjanya

Bicara mengenai kompresor tentu sebagaian besar dari Anda telah mengenal peralatan tersebut. Kompresor dapat diartikan sebagai suatu alat yang digunakan untuk menekan gas atau udara dalam suatu proses tertentu. Sebenarnya dalam kehidupan manusia sehari-hari, kita banyak menggunakan alat ini, misalnya saja untuk memompa ban kendaraan, tentu sebagian besar dari anda pernah melakukan hal tersebut. Namun, kompresor yang sering kita gunakan bisanya disebut sebagai pompa, padahal kedua alat tersebut memiliki perbedaan dari segi bentuk dan fungsinya, untuk lebih jelasnya silahkan anda baca artikel mengenai pompa. Kali ini penulis akan mencoba membahas mengenai fungsi kompresor dan cara kerjanya, silahkan dibaca hingga selesai.

Fungsi Kompresor dan Cara Kerjanya

Kompresor udaraFungsi utama kompresor yaitu untuk menambah jumlah energi suatu compressible fluid, baik itu dengan cara memberikan tekanan tinggi, menambah kecepatan dan ketinggian fluida gas tersebut sesuai yang telah disebutkan dalam hukum bernoulli. Dengan memanfaatkan tekanan maupun kecepatan dalam jumlah yang tinggi, maka energi tersebut dapat digunakan untuk menggerakkan suatu benda, misalnya saja kulkas, air conditioner dan mesin-mesin. Selain itu, ada juga jenis kompresor vacum yang bisanya banyak digunakan untuk menghisap gas atau udara yang memiliki tekanan lebih rendah dari tekanan atmosfer.

Khusus untuk area industri, penggunaan kompresor sangatlah penting, biasanya suatu industri tertentu memanfaatkan kompresor sebagai penghasil udara bertekanan atau sebagai salah satu komponen dari mesin-mesin. kompresor banyak digunakan pada mesin pneumatic, sedangkan kompresor yang menjadi komponen alat biasanya terdapat pada mesin pendingin, turbin gas dan lain sebagainya.

Untuk mengetahui prinsip kerja kompresor, maka kita ambil contoh sederhana pada pompa yang digunaan untuk memompa ban kendaraan. Saat piston atau tuas pegangan ditarik ke atas, maka tekanan silinder pada bagian bawah akan mengalami penurunan sampai di bawah tekanan atmosfer, jadi udara luar akan mudah masuk ke dalam rumah pompa melalui katup hisapan. Setelah tuas atau piston kita tekan ke bawah, maka udara di dalam pompa tersebut akan keluar mencari area yang tekanannya lebih rendah. 

Hal tersebut terjadi karena tekanan yang diberikan oleh piston yang kita tekan akan memapatkan udara di dalam rumah pompa sehingga menjadi udara yang bertekanan. Saat anda menghubungkan katup buangan (outlet valve) dengan ban kendaraan anda, maka tekanan di dalam ban tersebut akan terus mengalami peningkatan hingga mencapai batas tertentu sesuai yang anda inginkan. Jadi, contoh yang kita ambil tadi jelas menggambarkan bahwa proses pemampatan terjadi karena adanya perubahan volume pada gas/udara karena adanya suatu tekanan dan kecepatan yang diberikan.

Demikianlah pembahasan kali ini mengenai fungsi kompresor dan cara kerjanya, baca juga postingan selanjutnya yang membahas jenis-jenis kompresor. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda, Terimakasih.

0 Response to "Kompresor dan Cara Kerjanya"

Post a Comment

Berkomentarlah dengan sopan dan sesuai dengan konten blog, jangan meninggalkan link aktif karena akan kami anggap sebagai spam.